ORETAN KU : INILAH
STRATEGI GERAKAN KU
Suatu
ktika aku mampir diwarung, ada 3 bapak2 sedang ngobrol tentang capres, aku cuma
mendengar aja, sruput kopi, kepulin asap rokok kesukaan ku RELAX, setelah
obrolan mereka terdiam sejenak, baru aku ajak ngobrol bapak disamping ku,
aku
: pilih siapa pak ? dia jwb No. 1,
aku
: apa alasanx pak ? dia jwb krn dia tentara dan tegas
aku
manggut2, ku diam kan sejenak, kmudian dia tanya balik
bpk
: dukung sapa bang ? aku jwb jokowi pak
bpk
: alasan abang apa ? aku jwb "klo
saya berikan alasan, kuatir klo bapak berubah pilihan, lebih baik nda usah aja,
saran saya pak tetapkan pilihan bapak sesuai nurani,,
bapak2 yang lain pun mendengar, lantas gua bayar kopi dan snack dan berlalu menuju markas
bapak2 yang lain pun mendengar, lantas gua bayar kopi dan snack dan berlalu menuju markas
kenapa
aku tidak mempengaruhi mereka untuk memilih jokowi, mungkin kalo hal ini aku
cerita saat itu kepada kwn2 di GIR Jok, kemungkinan aku bakal diprotes, pdhl
ada ksempatan untuk merekrut mereka gabung ke GIR Jokowi
ya
relawan macam apa aku ini ?
seandainya
aku relawan yang dibayar mungkin itu kesempatan yang bagus untuk promosi,
seandainya aku bagian dari timses seknas Jokowi JK kalsel, terus diberikan
fasilitas memadai dan modal untuk bergerak, mungkin gerakan aku bakal lincah ke
kantong2 masyarakat mengagitasi dan bebas berpropaganda, karena ada target
menaikkan elektabilitas Jokowi,, mengajak yang lagi galau trhadap pilihannya,
yang bingung memilih capres mana yang baik, ato yang sedang golput ato mengubah
pilihan seseorang, dan itu bisa saja aku lakukan.
ini
akan berbeda dengan cerita yang lain, saat gua ke kios untuk beli rokok, ada 2
tukang yang sedang baikin rumah, gua tanya mereka..
aku
: mas, bedua ini pilih capres yang mana ?
mereka
: jokowi mas
aku
: bagus, itu pilihan yang hebat, saya juga pilih jokowi
mereka
: tim sukses ya mas ?
aku
; bukan mas, cuma iku2tan komunitas pecinta jokowi
lantas
aku duduk bersama mereka, aku ajak mereka ngobrol, aku kupas tentang sosok
jokowi, sosok JK, aku kasih informasi yang ringan sekedar memancing mereka
untuk bertanya2, dan akhirnya obrolan semakin lama, bahasa rakyat kecil aku
pake untuk memudahkan mereka memahami
STRATEGI
APA YANG GUA MAINKAN ?
Pertama
; menyakinkan pilihan mereka adalah tepat dan benar karena sesuai hati nurani,
kedua
; memberikan mereka informasi2 yang mereka belum dengar atau membaca dari media
sekaligus prediksi2 yang sederhana tentang arah indonesia ketika di pimpin
Jokowi JK nanti,
ketiga
; memperkuat pilihannya untuk tidak terpengaruh oleh relawan kubu sebelah, agar
tidak merubah pilihannya, agar mereka tidak terpengaruh berita2 sesat, info
boong/palsu, ato fitnah, bahkan aku sering menanamkan “virus” berupa
filo/pandangan seperti ini “jika nanti sampyan ketemu orang yang suka menjelek2kan
atau mengajak MEMBENCI sosok jokowi/JK, maka bapak telah berhadapan dengan
SETAN yang NYATA, hindari mereka pak, jangan dengarkan ocehan mereka, karena
saya yakin bapak2 tahu tentang orang2 yang bersifat buruk”
dan
yang keempat adalah sesuatu yang paling aku suka yakni bagaimana membuat mereka
menjadi agen dengan sendirinya. Ya, secara tidak langsung tanpa mereka sadari, aku
menciptakan agen-agen istilahnya itu propagandis, ini yang mempermudah sebuah
gerakan,, sesama rakyat yang berbicara dengan logika sederhananya yang sesuai dengan
jenjang pendidikan atau kapasitasnya dalam berpikir itu jauh labih merasuk.
Terkadang
kita harus menyadari saat kita masuk ke kelompok masyarakat, biasanya kita akan
menemukan suatu “kecurigaan” mereka terhadap kita, apalagi rakyat sekarang terutama
di kalsel sebagian sudah terlatih dengan money politik, mereka akan berpikir
kita melakukan kerja politik ini dianggap sudah dikontrak/dibayar oleh tim
sukses, hingga stigma dalam otak mereka, “kita adalah uang”, mereka akan
terpengaruh klo ada kompensasi, ini yang menjadi dilematis kita dilapangan,
terlepas benar ato tidak, gua sendiri mengalami saat menjadi Caleg Banjarmasin,
walaupun untuk Pilpres ini memang agak berbeda dengan suasana pemilu, tapi
perbedaan itu hanya sedikit,, karena Jowoki adalah magnet yang luar biasa, dan
produk yang kita promote adalah jokowi itu sendiri.
Maka
daripada itu kawan2 yang tergabung dalam GIR Jok kalsel ini harus bisa
menciptakan agen2 yang berasal dari akar rumput, itu yang mempermudah gerakan
massif itu timbul, tidak perlu kita merekrut mereka untuk gabung ke GIR Jok
Kalsel, yang terpenting “virus2” pencerahan tersebar dengan baik. Fungsi kita
adalah memperkuat dukungan dan pilihan rakyat kepada Jokowi.
Aku
yakin bahwa 2 tukang yang dimaksud diatas menjadi agen minimal dilingkungan
keluarga dan kerabatnya, tetangganya, kawan2 seprofesinya bahkan di lingkungan
RT atau cakupannya lebih luas dari itu.
aku
adalah aku, mungkin aku berbeda dengan relawan yang lain, aku mendirikan dan
bergabung di komunitas GIR Jokowi kalsel untuk menyatukan jokowi lovers baik di
dunia riel maupun di dunia maya dengan berbagai latar belakang, mewadahi mereka
untuk saling berkomunikasi. Di dunia
riel sendiri diperkuat aktivis2 pergerakan yang sudah terlatih dari 4 LSM,
mereka bergerak dengan gaya dan strategi masing-masing, tanpa adanya perintah,
bergerak karena keinginan mereka sendiri, sekalipun diam saja itu tidak menjadi
masalah, yang terpenting tidak merubah ketetapan pilihan hati nurani terhadap
jokowi sampai 9 Juli 2014 nanti...
aku
adalah aku, dan aku adalah kebebasan
hanya
ingin ambil bagian demi perubahan
0 komentar:
Posting Komentar